Harga komoditas sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Jombang terus mengalami kenaikan. Salah satunya harga daging ayam broiler yang naik cukup signifikan dari sebelumnya RP 32.000 per kilogram sekarang tembus Rp 36.000 per kilogram.
Mendekati bulan suci Ramadan, harga kebutuhan bumbu dapur terpantau merangkak naik. Cabai misalnya, harganya naik dri Rp 78.000 per kilogram (kg) menjadi Rp 85.000 per kg
Bukan hanya harga minyak goreng yang mengalami kenaikan. Harga beras di sejumlah pasar tradisional juga mulai merangkak naik. Kisarannya antara Rp 1.500 sampai Rp 2.000 per kilogram.Â
Harga bawang putih dan bawang merah melejit di sejumlah pasar tradisional di Jombang. Kenaikan harga bumbu dapur itu rata-rata naik Rp 5 ribu per kilogram (Kg). Penyebabnya, dampak cuaca ekstrim yang memengaruhi hasil panen di tingkat petani.
Hingga memasuki awal tahun, harga kebutuhan pangan di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Jombang masih tinggi. Selain dikeluhkan konsumen, pedagang turut terdampak lantaran daya beli masyarakat menurun.
Harga kebutuhan bumbu dapur rata-rata masih tinggi dan cenderung mengalami kenaikan. Seperti terpantau di Pasar Pon Jombang kemarin (24/12), harga beberapa komoditi bumbu dapur naik. Kecuali cabai rawit yang mengalami penurunan sekitar Rp 2.000 per kilogram.
Harga cabai rawit di pasar tradisional terus mengalami kenaikan. Setiap hari harganya terus berubah. Seperti terpantau di Pasar Pon Jombang, hingga Rabu (7/12) kemarin.
Intensitas hujan tinggi mempengaruhi harga jual cabai dan bumbu dapur. Selain banyak petani gagal panen, dalam cuaca seperti sekarang ini, stok yang sedikit justru lebih mudah busuk.
Memasuki pekan keempat November, harga sejumlah komoditas bahan kebutuhan dapur di pasar tradisional turun. Salah satu yang menonjol penurunan harga bawang merah dan bawang putih.