Meski pekerjannya molor hingga melewati tahun anggaran, Dinas Perdagangan dan Perindustrian Jombang enggan memblacklist tiga pelaksana proyek pasar daerah.
Molornya pembangunan tiga pasar daerah, yakni Pasar Pon, Tunggorono dan Perak memantik respons kalangan dewan. Komisi C DPRD Jombang mendorong Pemkab Jombang memasukkan pelaksana proyek dalam daftar hitam (blacklist).
Badan Pengurus Cabang (BPC) Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Jombang eksis lagi. Ketuanya, Harmono punya cerita tersendiri. Semula ia yang hanya ikut-ikutan sang kakak, namun keterusan hingga akhirnya punya andil cukup besar.
Badan Pengurus Cabang (BPC) Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Jombang memiliki nakhoda baru. Selasa (3/1) kemarin dilakukan serah terima jabatan dari Ketua BPC Gapensi Jombang lama Ferry Ardiyanto kepada ketua baru Harmono.
Proyek pembangunan gedung Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) masih belum tuntas. Hingga kemarin (7/12), pekerjaan masih terlihat. Padahal, batas akhir masa pekerjaan proyek bernilai Rp 2,3 miliar itu harusnya habis sejak 14 November lalu.
Kerusakan sejumlah fasilitas pada proyek rehabilitasi trotoar dan drainase Jl KH Wahid Hasyim belum maksimal tertangani. Untuk mendorong percepatan perbaikan, Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Jombang meluncurkan surat teguran kedua kepada pelaksana proyek.
Kerusakan fasilitas proyek rehabilitasi trotoar Jl KH Wahid Hasyim terus bermunculan. Selain banyak bunga mengering, bangunan taman-taman vertikal juga banyak karatan padahal belum setahun dipasang.
Usai mendata titik-titik kerusakan bangunan trotoar dan drainase Jl KH Wahid hasyim, Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Jombang sesudah melayangkan surat teguran kepada pelaksana proyek. Dinas mendesak kontraktor segera memperbaiki.
Kembali ditemukannya kerusakan fasilitas di proyek trotoar dan drainase jalan KH Wahid Hasyim menjadi sorotan dewan. Komisi C DPRD Jombang meminta segera dilakukan perbaikan.
"Kami banyak mendapat laporan terkait dengan proyek Jl KH Wahid Hasyim ini," ujar Ketua DPRD Jombang Mas'ud Zuremi. Di antara laporan yang masuk ke mejanya itu banyak keramik yang sudah retak dan pecah, sejumlah pohon mati. Terbaru, neon box nama jalan juga rusak dan tak lengkap.