JOMBANG – Tahun lalu, SMAN 2 dan SMAN 3 Jombang menjadi sekolah yang siswanya paling banyak diterima di perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur prestasi (SNBP). Tahun ini, jumlah yang diterima jalur prestasi menurun.
’’Tahun lalu, kami ada 71 siswa yang diterima di PTN jalur prestasi. Tahun ini hanya 69 siswa,’’ kata Budiono, kepala SMAN 2 Jombang, kemarin.
Ini meleset dari perkiraan. Sebab ia menargetkan, angka yang diterima lebih dari tahun lalu. ’’Mungkin karena pilihan anak-anak terlalu tinggi,’’ tambahnya.
Sedangkan di SMAN 3 Jombang, tahun lalu ada 51 siswa yang masuk PTN jalur prestasi. Namun tahun ini hanya 44 siswa. ’’Pilihannya terlalu tinggi, banyak yang ambil kedokteran di kampus-kampus besar,’’ kata Zainal Fatoni, kepala SMAN 3 Jombang.
Peningkatan hanya terjadi di SMAN 1 Jombang. Tahun lalu ada 38 siswa yang diterima di PTN jalur prestasi. Tahun ini meningkat menjadi 48 siswa. ’’Alhamdulillah tahun ini yang lolos lewat jalur prestasi bertambah menjadi 48 siswa,’’ kata  Dyah Ayu Endrianingsih, kepala SMAN 1 Jombang.
Ia berharap, siswa yang belum lulus jalur SNBP tidak putus asa. Sebab, masih ada jalur tes (SNBT) yang kini masih dibuka pendaftarannya.
Sri Hartati, kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Jombang mengatakan, hingga kemarin, ia belum menerima rekap data seluruh siswa yang diterima di PTN melalui jalur SNBP. ’’Baru beberapa sekolah saja yang melapor, belum semua,’’ katanya. Ia berharap, sekolah memotivasi siswa yang belum diterima agar mendaftar melalui jalur tes.  (wen/jif/riz)