JOMBANG – Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang memiliki banyak prestasi gemilang. Tahun 2022, ada empat prestasi yang didapatkan cabdin. Salah satunya, juara tiga pengelola keuangan APBD terbaik se Jawa Timur.
’’Di Jawa Timur kami juara tiga. Dari cabang dinas, kami yang terbaik dari 24 cabdin se Jawa Timur,’’ kata Sri Hartati, kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur WIlayah Kabupaten Jombang, kemarin.
Penghargaan pengelola keuangan APBD terbaik tahun 2022 tersebut dilihat dari hasil pengelolaan biaya penunjang operasional penyelenggaraan pendidikan (BPOPP). Sebab, cabdin melakukan koordinasi yang baik dengan sekolah-sekolah.
Cabdin juga terus berupaya untuk meningkatkan prestasi tahun ini. Utamanya dengan memperhatikan keterserapan dan ketepatan waktu dalam penyusunan laporan. ’’Kita akan tingkatkan koordinasi dengan sekolah-sekolah. Mudah-mudahan prestasi ini dapat kita pertahankan dan kita tingkatkan,’’ jelasnya.
Prestasi kedua, Cabdin Jombang berhasil meraih juara tiga penginputan A-GTK (analisis guru dan tenaga kependidikan) Jawa Timur. Penginputan AGTK dilakukan untuk pemetaan guru. Sehingga dapat diketahui, mana yang kurang dan dimana saja. Setiap semester A-GTK akan diupdate.
Guna peningkatan prestasi A-GTK, cabdin bakal lebih meningkatkan koordinasi. Serta memperhatikan kebutuhan guru di lapangan. Harapannya, ketika sudah siap input data, maka bisa lebih tepat. ’’Mudah-mudahan berimbas pada peningkatan prestasi kami,’’ harapnya.
Prestasi ketiga, Nurhadi guru SMKN Kabuh berhasil meraih juara dua GTK Creative Camp (GCC) 2022 bidang kewirausahaan. Ini ajang lomba yang diadakan dinas pendidikan untuk memberikan wadah kepada guru yang inovatif, kreatif dan berprestasi. Ada 100 guru lebih yang ikut.
Nurhadi menyuguhkan inovasi sesuai kearifan lokal di sekitar Kecamatan Kabuh, yaitu pandan. Pandan dibuat menjadi kerajinan yang bagus dan menarik.
Kedepan, cabdin bakal menyiapkan GCC lebih baik. Diantaranya dengan menjaring kreativitas guru yang sebanyak-banyaknya. Sehingga peluang untuk menang lebih besar. ’’Kita adakan dulu di internal cabdin. Setelah itu kita ikutkan ke tingkat provinsi, agar lebih matang,’’ katanya. Biasanya, GCC dilaksanakan September. ’’Kita bisa persiapan sekitar Maret atau April,’’ ucapnya.
Prestasi keempat, salah satu pengawas, Suyono, masuk sebagai 10 terbaik kategori pengawas dikmen dan diksus pada apresiasi kepala sekolah dan pengawas sekolah inspiratif dalam rangka Hari Guru Nasional 2022.
Terkait prestasi yang didapatkan Suyono, cabdin sudah mengumpulkan semua pengawas sekolah untuk belajar meningkatkan inovasi dan kinerjanya. ’’Saya harap, ilmu menjadi pengawas inspiratif tidak berhenti di Pak Suyono. Ilmu harus ditularkan ke pengawas-pengawas yang lain,’’ kata Sri Hartati. (wen/jif/riz)