JOMBANG – Ketua Harian Forki Jombang, Kwat Prayitno, mendorong semua karateka mengikuti kejuaraan karate pelajar Piala Dinas Pendidikan di Dojo Mahameru 27-28 Mei. Guna menambah jam terbang sekaligus evaluasi hasil latihan.
’’Karateka yang baru tiga atau empat bulan latihan boleh ikut di kategori festival,’’ katanya, kemarin.
Peserta kategori festival adalah karateka pemula yang belum pernah juara pada kejuaraan berjenjang (O2SN, Popda, Pomda, Porprov). Peserta festival boleh mengikuti kelas open yang diperuntukkan bagi karateka yang sudah pernah juara. ’’Mahasiswa STKIP yang ikut mata kuliah karate juga saya dorong ikut kategori festival untuk menambah pengalaman. Jumlahnya sekitar 60 karateka,’’ urai Kwat.
Sampai kemarin, sudah ada 600 nama yang telah mendaftar, didominasi atlet dari Jombang.
Adhe Rengga Drestian, ketua panitia kejuaraan merinci, hanya sekitar 50 atlet yang berasal dari Nganjuk dan Madiun. Sementara 550 atlet sisanya berasal dari 24 klub di Jombang.
Pertandingan kategori festival akan dilaksanakan 27 Mei, sementara kategori open 28 Mei. Karena banyaknya peserta dan tempat yang terbatas, atlet yang akan bertanding di kategori open tidak diperbolehkan hadir saat festival. Begitu pula sebaliknya.
Kategori festival akan mempertandingkan mulai dari tingkat TK, SD kelas 1-3, kelas 4-6, SMP, SMA, dan mahasiswa/umum.
Sementara kategori open mulai SD kelas 1-3, kelas 4-6, SMP, dan SMA. Juga akan dipilih best of the best kata perorangan putra/putri, kumite SD putra/putri. Juga kumite SMP putra/putri, dan kumite SMA putra/putri. (wen/jif/riz)
