30.3 C
Jombang
Friday, June 2, 2023

Satu Orang Meninggal, Truk Pengangkut Kayu Disambar Logawa di Jombang

JOMBANG – Sebuah truk pengangkut kayu tersambar kereta api saat melintas di perlintasan kereta api tak berpalang di Dusun/Desa Badas, Kecamatan Sumobito (7/7). Akibat kecelakaan ini, satu orang dikabarkan meninggal dunia, sementara dua korban lainnya mengalami luka cukup serius.

”Seluruh korban sudah dievakuasi petugas,” terang Solikhin, salah satu saksi mata di lokasi kejadian.

Kejadian bermula sekitar pukul 12.00, truk bernopol S 9023 UU melaju dari arah utara hendak menyeberangi rel kereta api. Saat melintas di perlintasan kereta api tak berpalang ini, melaju kereta api Logawa dari arah timur. Tak menyadari kedatangan kereta, sopir truk terus saja nyelonong mendekati rel. Mengetahui itu, masinis kereta segera memberikan bunyi peringatan berkali-kali. Nahas, kendaraan pengakut kayu untuk produksi tahu itu mengalami mati mesin tepat di atas rel. Karena jarak terlalu dekat, kecelakaan tak bisa terhindarkan. Seketika bodi truk tertabrak lokomotif kereta dan terseret hingga jarak sekitar 10 meter. ”Truk mengalami rusak parah, penumpangnya terpental,” bebernya.

Baca Juga :  Pemotor Ngebut Tabrak Sepeda dan Mobil, Berakhir Tewas

Mengetahui itu, warga berdatangan ke lokasi berusaha menolong para korban disusul petugas dari Polsek Sumobito. Akibat kejadian ini, Sopi’i, 62, warga Desa Sambiroto, Kecamatan Sooko, Kabaupaten Mojokerto meninggal di lokasi. Sementara Rochim, 58, sopir truk asal Desa Kedungmaling, Kecamatan Sooko dan Basuni, 42, warga Desa Karangnongko, Kecamatan Sooko, Kabapaten Mojokerto selamat, namun mengalami luka cukup serius.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Sumobito AKP M Amin yang turut membantu proses evakuasi membenarkan kejadian kecelakaan kereta di wilayahnya. ”Satu korban meninggal dunia di lokasi. Dua korban mengalami luka-luka sudah mendapat penanganan di rumah sakit,” bebernya. Tidak hanya truk, akibat kecelakaan, lokomotif kereta juga mengalami kerusakan. Bahkan pasca kejadian, perjalanan kereta jurusan Surabaya-Purwokerto sempat dihentikan sekitar satu jam tak jauh lokasi kejadian. Sementara polisi masih berusaha mengevakuasi bangkai truk dan dibawa ke Mapolsek Sumobito. (fid/riz)

Baca Juga :  Syarat Bebas Antigen Kereta Api Di Stasiun Jombang Belum Berlaku

 

 

 






Reporter: Ainul Hafidz

JOMBANG – Sebuah truk pengangkut kayu tersambar kereta api saat melintas di perlintasan kereta api tak berpalang di Dusun/Desa Badas, Kecamatan Sumobito (7/7). Akibat kecelakaan ini, satu orang dikabarkan meninggal dunia, sementara dua korban lainnya mengalami luka cukup serius.

”Seluruh korban sudah dievakuasi petugas,” terang Solikhin, salah satu saksi mata di lokasi kejadian.

Kejadian bermula sekitar pukul 12.00, truk bernopol S 9023 UU melaju dari arah utara hendak menyeberangi rel kereta api. Saat melintas di perlintasan kereta api tak berpalang ini, melaju kereta api Logawa dari arah timur. Tak menyadari kedatangan kereta, sopir truk terus saja nyelonong mendekati rel. Mengetahui itu, masinis kereta segera memberikan bunyi peringatan berkali-kali. Nahas, kendaraan pengakut kayu untuk produksi tahu itu mengalami mati mesin tepat di atas rel. Karena jarak terlalu dekat, kecelakaan tak bisa terhindarkan. Seketika bodi truk tertabrak lokomotif kereta dan terseret hingga jarak sekitar 10 meter. ”Truk mengalami rusak parah, penumpangnya terpental,” bebernya.

Baca Juga :  Syarat Bebas Antigen Kereta Api Di Stasiun Jombang Belum Berlaku

Mengetahui itu, warga berdatangan ke lokasi berusaha menolong para korban disusul petugas dari Polsek Sumobito. Akibat kejadian ini, Sopi’i, 62, warga Desa Sambiroto, Kecamatan Sooko, Kabaupaten Mojokerto meninggal di lokasi. Sementara Rochim, 58, sopir truk asal Desa Kedungmaling, Kecamatan Sooko dan Basuni, 42, warga Desa Karangnongko, Kecamatan Sooko, Kabapaten Mojokerto selamat, namun mengalami luka cukup serius.

Saat dikonfirmasi, Kapolsek Sumobito AKP M Amin yang turut membantu proses evakuasi membenarkan kejadian kecelakaan kereta di wilayahnya. ”Satu korban meninggal dunia di lokasi. Dua korban mengalami luka-luka sudah mendapat penanganan di rumah sakit,” bebernya. Tidak hanya truk, akibat kecelakaan, lokomotif kereta juga mengalami kerusakan. Bahkan pasca kejadian, perjalanan kereta jurusan Surabaya-Purwokerto sempat dihentikan sekitar satu jam tak jauh lokasi kejadian. Sementara polisi masih berusaha mengevakuasi bangkai truk dan dibawa ke Mapolsek Sumobito. (fid/riz)

Baca Juga :  Bus dan Truk Adu Moncong di Jalan Provinsi, Sopir Terjepit

 

 

 






Reporter: Ainul Hafidz

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru


/