JOMBANG – Kondisi jalan kabupaten di Desa Denanyar, Kecamatan Jombang dikeluhkan warga. Akses utama untuk warga menuju sejumlah desa di Denanyar dan Banjardowo ini rusak parah. Pengguna jalan khususnya roda dua harus berhati-hati saat melintas, terutama di malam hari.
Seperti terpantau kemarin, kerusakan terlihat di sekitar Makam Cina hingga menuju Dusun Sumbernongko, Desa Denanyar. Tidak hanya lubang sangat lebar, kondisi aspal jalan juga banyak yang mengelupas. Kerusakan jalan semakin parah saat ada pengerjaan proyek di TPA Jombang.
”Semenjak ada pembanguan di TPA, jalan jadi rusak. Truk besar-besar mengangkut material proyek sering lewat,” ungkap Ahmad Choirul salah seorang warga sekitar. Padahal berdasar informasi yang dia dapat, setelah pembangunan selesai, kerusakan jalan akan diperbaiki. ”Ya, memang ada perbaikan, tapi hanya ditambal. Jadi tidak bisa bertahan lama, rusak lagi,” katanya.
Seharusnya, kerusakan jalan tersebut segera diperbaiki. Terlebih, rawan terjadi kecelakaan lalu lintas saat musim penghujan. ”Kalau malam kan minim penerangan. Jadi sangat bahaya kalau melintas,” tegas dia.
Dikonfirmasi hal ini, Agung Setiaji Kabid Bina Marga Dinas PUPR Jombang, menyampaikan belum ada perbaikan jalan di Desa Denanyar arah ke Sumbernongko. Untuk Denanyar-Megaluh yang ada dengan anggaran kurang lebih Rp 1 miliar. ”Kalau nanti yang arah Sumbernongko akan dilakukan pemeliharaan. Akan tetapi menunggu giliran terlebih dulu,” pungkasnya. (yan/bin/riz)
Reporter: Azmy endiyana Zuhri
JOMBANG – Kondisi jalan kabupaten di Desa Denanyar, Kecamatan Jombang dikeluhkan warga. Akses utama untuk warga menuju sejumlah desa di Denanyar dan Banjardowo ini rusak parah. Pengguna jalan khususnya roda dua harus berhati-hati saat melintas, terutama di malam hari.
Seperti terpantau kemarin, kerusakan terlihat di sekitar Makam Cina hingga menuju Dusun Sumbernongko, Desa Denanyar. Tidak hanya lubang sangat lebar, kondisi aspal jalan juga banyak yang mengelupas. Kerusakan jalan semakin parah saat ada pengerjaan proyek di TPA Jombang.
”Semenjak ada pembanguan di TPA, jalan jadi rusak. Truk besar-besar mengangkut material proyek sering lewat,” ungkap Ahmad Choirul salah seorang warga sekitar. Padahal berdasar informasi yang dia dapat, setelah pembangunan selesai, kerusakan jalan akan diperbaiki. ”Ya, memang ada perbaikan, tapi hanya ditambal. Jadi tidak bisa bertahan lama, rusak lagi,” katanya.
Seharusnya, kerusakan jalan tersebut segera diperbaiki. Terlebih, rawan terjadi kecelakaan lalu lintas saat musim penghujan. ”Kalau malam kan minim penerangan. Jadi sangat bahaya kalau melintas,” tegas dia.
Dikonfirmasi hal ini, Agung Setiaji Kabid Bina Marga Dinas PUPR Jombang, menyampaikan belum ada perbaikan jalan di Desa Denanyar arah ke Sumbernongko. Untuk Denanyar-Megaluh yang ada dengan anggaran kurang lebih Rp 1 miliar. ”Kalau nanti yang arah Sumbernongko akan dilakukan pemeliharaan. Akan tetapi menunggu giliran terlebih dulu,” pungkasnya. (yan/bin/riz)
Reporter: Azmy endiyana Zuhri